Tuesday 26 June 2012

Isu Memasukkan Tudung Dalam Baju

Assalamualaikum w.b.t...


Bismillahirrahmanirrahim...


Hari ni tiba-tiba ana terfikir tentang isu memasukkan tudung dalam baju..
Erm... ana sendiri pun x berapa selesa memasukkan tudung dalam baju, tapi daripada apa yang dapat kita lihat hari ni, banyak pekerjaan yang perlu kepada keadaan tersebut.
Sebenarnya isu ni timbul disebabkan Ibu ana sendiri menyuruh ana kerja di stesen minyak Petronas...
Selalunya pekerjaan seperti itu memang ada menyediakan uniform tersendiri...
apatah lagi bila memikirkan soal tudung...
Justeru ana mencari beberapa maklumat dan soal jawab isu memasukkan tudung ke dalam baju...


Jom kita teruskan membaca...




Soal Jawab Pertama :




Assalamualaikum Warahmatullah. Sepertimana yang sedia kita maklumi, menutup aurat adalah wajib bagi setiap lelaki dan perempuan Islam ketika di hadapan bukan mahram. Aurat bagi perempuan adalah seluruh tubuh badan kecuali muka dan tapak tangan. Tuntutan memakai tudung / jilbab bagi setiap perempuan Islam adalah tuntutan yang dimestikan. Samada ia diarahkan untuk memakai tudung ataupun tidak ketika bekerja, ia tetap perlu melaksanakan tuntutan menutup aurat tersebut. Ini kerana tuntutan menutup aurat adalah perintah daripada Allah Taala kepada hambaNya. Berkenaan dengan soalan saudari, apa yang saya fahami, saudari telah menutup aurat ketika bertugas, namun penutupan itu dikuatiri tidak selari dengan tuntutan syarak kerana tudung tersebut mesti dimasukan di dalam baju. Bagi mengelakan keadaan saudari terdedah kepada penglihatan orang ramai, saudari boleh memakai pakaian yang sedikit longgar agar tubuh badan saudari tidak nampak bentuknya. Samada sesuatu tudung itu menyerupai tudung sister ataupun tidak, ini bukanlah isu utamanya. Perkara utama ialah mesti menutup aurat. Secara umumnya pemakaian tudung yang menyerupai sister itu tidaklah haram. Namun adalah lebih baik mencari tudung yang telah menjadi uruf perempuan Islam setempat bagi mengelakkan fitnah memakai tudung seumpama sister. Wallahualam. 




Soal Jawab Kedua :



Memang ada ayat al-Quran memerintahkan untuk melabuhkan tudung sehingga menutupi dada.. tetapi illah (sebab) bukan pada melabuhkan itu, sebaliknya menutup dada itu.. Jika memakai tudung yang melekat ke dada, walaupun labuh, tapi masih lagi menampakkan dada, maka ia masih lagi tak menepati konsep melabuhkan tudung itu..
Maka itu, sekalipun bertudung sederhana labuh, tetapi jika baju yang dipakai itu tebal (mcm jaket ke, vest ke dsb) yang mana dapat menutup dada, maka ianya tiada masalah..
Begitulah juga jika memakai tudung ke dalam baju.. maka pastikan baju itu jenis tebal dan keras sehingga dapat menutup  dada.. Maka, jika memakai tudung dan dimasukkan dalam baju kurung, maka ianya tak kena dengan syarat menutup itu… sbb baju kurung tu nipis..
Adapun baju spt baju tentera ke, polis ke.. kainnya lebih tebal.. malah ada poket lagi kat dada.. insyaAllah tiada masalah.. walaupun masih kelihatan tak sempurna (dalam aspek penudungan), tetapi ia telah menepati ciri2 minimum menutup itu..
Dalam situasi lain, bagi pekerjaan yang memerlukan tudung dimasukkan ke dalam baju (atas dasar keselamatan) spt pekerja kilang yang mengoperasikan mesin2 ke, chef / tukang masak yang bermain dgn api dsb, maka maslahah keselamatan itu lebih patut diutamakan. 


Soal Jawab Ketiga :


Memang terdapat pelbagai alasan diberi untuk mengenakan tudung jenis ini. Pertama adalah untuk keperluan keselamatan, misalnya ingin memasuki makmal, tudung perlu dimasuki ke dalam coat bagi mengelak dari disambar api, bahan kimia dan sebagainya. Penyelesaian untuk permasalahan ini, pakailah coat yang besar dan longgar sehingga tidak menampakkan langsung bentuk tubuh bahagian atas. Namun, kalau kita lihat situasi hari ini, sukar untuk melihat mereka yang memakai coat yang disebutkan itu. Kedua pula, adalah keperluan akademik. Mereka menggayakan tudung jenis ini dengan alasan kekemasan seperti yang dapat kita lihat pada badan-badan uniform seperti Pasukan Pandu Puteri, Kadet Polis, Kadet Remaja Sekolah dan lain-lain lagi. Sukar untuk berkompromi dengan alasan ini kerana tidak bolehkah mengemaskan sahaja tudung yang dilabuh itu? 

Dan ada juga mereka2 yang suka ber’sweater’ sahaja dan memasukkan tudung ke dalamnya. alasan mereka, malas tukar baju lengan panjang dan kelihatan simple begitu. Tetapi,hukum tetap hukum. Jika sweater yang dipakai besar dan longgar dan tidak menampakkan bentuk dada dan pinggang, tidak mengapa, harus dipakai. yang menjadi masalah sekarang ialah sweater sekarang banyak yang bersaiz adik2. jadi haram lah hukum bagi perempuan2 yang teringin menutup aurat dengan sweater yang kecil comei gitu. 





Soal Jawab Keempat :










Daripada soal jawab tersebut, harapnya sahabat-sahabat dapat membezakan yang mana lebih baik. Memasukkan tudung ke dalam baju adalah sama seperti kita memakai coat atau sweater sbenarnya, tetapi perlulah melihat kepada coat, sweater, dan baju itu sendiri.
Pastikan bahawa apabila memasukkan tudung ke dalam baju, tidak menampakkan bentuk tubuh, seeloknya, pilihlah yang bersaiz besar dan tebal...

Jika ada dikalangan sahabat yang tidak selesa dengan keadaan tersebut, bolehlah mencari pekerjaan yang tidak menggunakan uniform seperti Guru. Namun, ada sesetengah tempat seperti di kawasan tempat tinggal ana, agak susah mencari pekerjaan seperti itu kerana kawasan pekan... dan kebanyakan kedai dibuka oleh kaum Cina.. 


Sekian...
Kasih Sayang...







Sunday 24 June 2012

Cinta Sebenar-benarnya...

Bismillahirrahmanirrahim...

Assalamualaikum Cinta...
Apa khabar Rindu...
Sihatkah kamu wahai Hati...
Tabahlah kamu duhai Jiwa...

~^_^~


Susah kan nak latih diri jadi baik...
tapi apepon... jangan putus asa...
teruskan higga ke akhir hayat kita...
tak rugi pun kan...

cuma...
Ana sendiri tengah fikir...
macam mana nak jaga hati dua sahabat dalam waktu yang sama...
itulah sebenarnya manusia...
takkan mampu menjaga hati dua orang pada waktu yang sama...
sebab kita ni tak sempurna...
masing-masing ada kelebihan dan kekurangan...
tapi...
apepon kita mesti usaha...
La tahzan... Allah Maha Mengetahui Segalanya...
bergantunglah kepada Allah...
mudah-mudahan dipermudahkan segala urusan kita...

bukan mudah kan nak maafkan orang...
tapi...
kita kan boleh mencuba...
memberi maaf adalah sebaik-baiknya...
balas kejahatan dengan kebaikan...
anggaplah macam kita diuji...
kan sronok dan bahagia macam tu...

adakalanya hati akan bersedih...
adakalanya hati akan gembira...
adakalanya hati akan tenang...
hati tu...
boleh jatuh sakit bila-bila masa pun...
rawatlah dengan sebaiknya...
carilah penawarnya...
dekatkan diri pada Allah...
jika manusia mungkin akan pinggirkan diri kita...
tapi tidak Allah...
Allah setia mendengar curahan hati kita...
tak pernah jemu...
malah memberi kita kekuatan...
sebab Allah nak bagi kita hadiah tepat pada waktunya...

~^_^~

Sangat romantik sebenarnya Allah menduga kita...
Sangat sweet sebenarnya Allah pada kita...
Sangat setia sebenarnya Allah pada kita...
tapi...
kita susah nak perasan kan...
Jarang kita nak sedar...

Ya Allah...
Seluruh hati dan jiwa ini adalah kepunyaan-Mu...
Tiada yang layak melainkan-Mu...
Suburkan Cinta ku pada-Mu Ya Allah...
Bentangkanlah kerinduan ini hanya pada-Mu dan rasul-Mu...
Peganglah hati ini seeratnya...

Namun...
Jika sudah tiba masanya...
Jatuhkanlah cintaku pada insan yang mencintai-Mu...
Tautkanlah hatiku pada insan yang merindukan-Mu...
Semoga dapat ku gapai Syurga-Mu...
Bersama Insan yang mencintaiku kerana-Mu...


Jom kita berpimpin tangan menuju kebaikan...
Semoga hidup kita lebih diredhai...
Insya-Allah...




sekian...
kasih sayang...

Keindahan Syurga

Jenis Surgawi dan Penikmatnya
Al-Qur’an menyebutkan kata jannah sebanyak 120 kali atau lebih. Kata itu disebutkan untuk menggambarkan panorama keindahan surga serta orang-orang yang berhak menikmatinya. Taman-taman surga itu adalah:
Surga Firdaus
Surga terelit yang dihuni oleh para nabi dan Rasul Allah serta orang-orang yang memiliki kualifikasi amal-amal unggulan. Rasulullah saw. mengajarkan kepada kita agar ketika memohon surga kepada Allah Ta’ala, maka mintalah sugra Firdaus. Para penikmat tempat ini adalah mereka yang memiliki kualifikasi amal berikut ini:
1. Konsisten dan khusyu’ dalam shalat
2. Produktif dalam beramal shalih
3. Komitmen berzakat
4. Menjaga dirinya dari zina
5. Amanah (QS. Al-Mu’minun: 1-11)
6. Para Mujahid di jalan Allah Ta’ala
Surga Ma’wa:
Surga ini Allah peruntukkan bagi hambahamba-Nya yang memiliki kualifikasi amal sebagai berikut:
1. Senantiasa berdzikir
2. Tawadhu’
3. Komitmen shalat malam
4. Komitmen iman dan amal shalih
5. Para dermawan (as-sajdah: 15-19)
Surga ‘Adn
Kualifikasi penikmat taman ini adalah orang-orang yang:
1. Komitmen iman dan amal shalih
2. Memiliki khasyyatullah (rasa takut kepada Allah Azza wa Jalla)
3. Rela terhadap ketetapan dan ketentuan Allah swt (QS. Al-Bayyinah: 7-8)
Surga Na’im
Taman surgawi ini Allah peruntukkan untuk para kekasih Allah yang dekat dengan-Nya. (al-Waqiah: 88-89)
Surga Dar Muqamah
Taman ini Allah izinkan untuk dinikmati oleh orang-orang yang kebaikannya lebih dominan dari pada keburukannya (QS. Fatir:32-35)
Surga Darus Salam
Kualifikasi penikmat taman ini adalah orang-orang yang gemar berbuat baik yang dilandasi dengan keimanan yang benar. (QS. Yunus: 25-26)
Surga Maqom Amin
Orang-orang yang Allah izinkan untuk menghuni dan menikmati taman surgawi ini adalah ahli taqwa. (QS. Ad-Dukhan: 51-52)
Nuansa Panorama Taman Surgawi
Al-Qur’an dan hadits-hadits Rasulullah saw. telah menginformasikan seputar keindahan alam surgawi. Namun ilustrasi yang dilukiskan oleh keduanya hanya bentuk pendekatan persepsi saja. Karena keindahan alam surgawi yang tanpa tanding dan berbagai kenikmatan yang ada di dalamnya tidak dapat dianalogikan dengan keindahan alam duniawi, seindah apapun itu.
Nuansa Taman Alam Surgawi
Sesungguhnya di dalam surga terdapat sebatang pohon dan bayang -bayang pohon itu ditempuh oleh seseorang yang bepergian dengan mengendarai kendaraannya membutuhkan seratus tahun tanpa henti” (H.R Imam Muslim)
Cuaca Taman Surgawi
Di dalamnya mereka duduk bertelakan di atas papan, mereka tidak merasakan di dalamnya terik matahari dan tidak merasakan dingin yang menusuk. Dan naungan pohon-pohon surga itu dekat di atas mereka dan buahnya dimudahkan untuk memetiknya dengan semudah-mudahnya” (QS. Al-Insan: 13-14)
Menu di Taman Surgawi
Diedarkan kepada mereka piring-piring dari emas dan piala-piala dan di dalam surga itu terdapat segala yang di ingini oleh hati dan sedap (dipandang) mata dan kamu kekal di dalamnya” (QS. Az-Zukhruf: 71-72) “Perumpamaan taman surga yang dijanjikan kepada orang-orang yang bertaqwa; di sana ada sungai yang airnya tidak payau, dan sungai air susu yang tidak berubah rasanya dan sungai khamr (anggur yang tidak memabukkan) yang lezat rasanya bagi peminumnya dan sungai madu yang murni” (QS. Muhammad: 15)
Tipikal Bidadari di Taman Surga:
Di dalam surga itu ada bidadari-bidadari yang membatasi pandangan, yang tidak pernah tersentuh oleh manusia dan jin sebelumnya” (QS.Ar-Rahman: 56)
“Seandainya saja wanita surga menengok kepada penduduk dunia niscaya dia akan menerangi langit dan bumi dan dia akan menaburkan wangi yang memenuhi bumi. Dan belahan rambut dikepalanya lebih baik daripada dunia dan isinya” (H.R Bukhari)
Taman-taman surgawi yang Allah ciptakan dengan segala keindahannya tentu
tidak diperuntukkan bagi ahli maksiat yang kehidupannya di dunia ia jerumuskan dalam kubangan dosa, membangkang perintah Allah dan hanya mendedikasikan hidupnya untuk dunia semata. Namun, penikmat taman-surgawi itu adalah para pecinta kebenaran sekaligus sebagai pejuangnya, senantiasa ikhlas dalam ibadah dan amal shalih yang dilakukannya tanpa mengharap pujian serta ucapan terima kasih dari manusia, selain hanya mengharap ridha Allah Ta’ala semata. Semoga kita memiliki kriteria sebagai penghuni yang layak di taman surga-Nya nan abadi.

sekian...
kasih sayang...

Tuesday 19 June 2012

~ Siapakah Si Cantik Itu ?? ~

Bissmillahirahmanirrahim...

Assalamualaikum w.b.t...










Erm.. hari ni tiba-tiba ana rasa nak menyentuh tentang satu perkara yang memang tak lari daripada menjadi buah mulut kita setiap hari. Rasa-rasa apa ye bendanya tu ?? Macam mana ?? dapat tak kawan-kawan teka ?? Perkara yang ana selalu je dengar.. daripada ana dan kawan-kawan kecil lagi sebenarnya.. Tapi ana pelik juga sebenarnya... kalau dah selalu dengar, selalu dipesan, siap diajar lagi masa kat sekolah dulu, kenapa perkara ni masih menjadi isu hangat...
Mari kita kaji dan selidik sama-sama...  
^_^

Erm... apa pendapat kawan-kawan tentang isu aurat ?? 
mesti macam-macam kan yang korang semua terfikir...
kalau tanya pada adik-adik kita yang masih bersekolah pon, rasanya mereka tahu tentang batas-batas aurat yang perlu dijaga...
samalah macam diri kita sendiri, awal-awal lagi dah diajar, cuma kita je yang tak mengamalkan..
ramai je dikalangan remaja masa kini mengabaikan isu aurat.. terutamanya perempuan lah kan.. ana pun kadang-kadang terfikir juga, kenapa suka sangat pada pakaian yang mendedah aurat sendiri... sedangkan bukan selesa pon kan nak pakai baju-baju yang eksklusif tu...
jom kita tanya pendapat orang lain....




Remaja 1 : erm sebab rasa best la saya pakai. Kenapa ? Lagipun tak salah kan sebab masih pakai tudung. 
Remaja 2 : sebab takut boyfriend lari. Lagipun parents tak kisah. 
Remaja 3 : sebab suka-suka nak pakai... selalunya dengar orang yang pakai baju longgar-longgar tu ada parut. Sebab tu tak boleh pakai yang eksklusif macam ni.
Remaja 4 : Sebab hidayah tak sampai lagi. 


Ish3.... segala jenis jawapan yang ana pernah dengar... sedih rasanya bila dengar macam tu... So... apa yang perlu kita buat untuk tolong mereka-mereka yang perlukan perhatian kita tu...
Jom... kita sama-sama hayati sedikit coretan ana tentang isu aurat ni. Nanti boleh la kawan-kawan tolong sebarkan pada orang lain ya...


Sebenarnya, Allah memerintahkan kepada kaum hawa untuk menjaga batas-batas aurat kerana Allah mahu meninggikan darjat seorang wanita. Supaya wanita tidak menjadi bahan mata lelaki yang memandang. 


(i) Batasan aurat wanita 

Aurat wanita adalah seluruh anggota tubuhnya kecuali wajah dan dua telapak tangannya. Leher dan rambutnya adalah aurat di hadapan lelaki ajnabi (bukan mahram) walaupun sehelai. Pendek kata, dari hujung rambut sampai hujung kaki kecuali wajah dan dua telapak tangan adalah aurat yang wajib ditutup. Hal ini berlandaskan firman Allah Subhanahu wa Ta’ala,

Dan janganlah mereka menampakkan perhiasannya, kecuali yang (biasa) nampak darinya.” [TMQ An-Nur (24):31].

Yang di maksud “wa laa yubdiina ziinatahunnaa” (janganlah mereka menampakkan perhiasannya), adalah "wa laa yubdiina mahalla ziinatahinnaa", maksudnya janganlah mereka menampakkan tempat-tempat (anggota tubuh) yang di situ dikenakan perhiasan. [Lihat Abu Bakar Al-Jashshash, Ahkamul Qur`an, Juz III hal.316]. 

Selanjutnya, kalimah “illa maa zhahara minhaa” [kecuali yang (biasa) nampak darinya], ini bermaksud, ada anggota tubuh yang boleh dinampakkan iaitu wajah dan kedua telapak tangan. Demikianlah pendapat sebahagian sahabat, seperti Ibnu Abbas, Ibnu Umar dan juga Aisyah [Al-Albani, 2001:66]. 



(ii) Aurat Wanita dalam Hayaatul ‘Am (Kehidupan Umum/Public Life) 

Yang dimaksudkan dengan hayaatul ‘am adalah keadaan di mana wanita itu berada di luar dari kawasan rumahnya di mana mereka bercampur dengan masyarakat. Pakaian wanita dalam kehidupan umum iaitu di luar rumahnya terdiri dari dua jenis iaitu 


(a) libas asfal (baju bawah) yang disebut dengan jilbab, dan 
(b) libas ‘ala (baju atas) iaitu khimar (tudung). 


Dengan dua pakaian inilah seseorang wanita itu boleh berada dalam kehidupan umum seperti di jalanan, di pasar-pasar, pasar raya, kampus, taman-taman, dewan orang ramai dan seumpamanya. Dalil wajib memakai jilbab bagi wanita adalah berdasarkan firman Allah,


Wahai Nabi! katakanlah kepada isteri-isterimu, anak-anak perempuanmu dan isteri-isteri orang Mukmin, ‘Hendaklah mereka mengulurkan jilbabnya.” [TMQ Al-Ahzab (33):59]. 


Hendaklah mereka menutupkan kain tudung ke dada mereka” [TMQ An-Nur (24):31]. 

~ Siapakah Si Cantik Itu ?? ~

Ketahuilah bahawa bidadari Syurga amat mencemburui wanita muslimah....


Ia mutiara terindah dunia...
Bunga terharum sepanjang masa...
Ada cahaya di wajahnya...
Betapa indah pesonanya...
Bidadari bermata jeli pun cemburu padanya...
Kelak, ia menjadi bidadari surga...
Terindah dari yang ada...
(hanan)



Ummu Salamah radhiyallahu‘anha pernah bertanya kepada Rasul, “Wahai Rasulullah, manakah yang lebih utama, wanita dunia ataukah bidadari yang bermata jeli.?” Beliau menjawab, “Wanita- wanita dunia lebih utama daripada bidadari- bidadari yang bermata jeli, seperti kelebihan apa yang tampak daripada apa yang tidak tampak.” Saya bertanya, “Mengapa wanita dunia lebih utama daripada mereka?” Beliau menjawab, “Karena solat mereka, puasa dan ibadah mereka kepada Allah. 

Allah meletakkan cahaya di wajah mereka, tubuh mereka adalah kain sutera, kulitnya putih bersih, pakaiannya berwarna hijau, perhiasannya kekuning-kuningan, sanggulnya mutiara dan sisirnya terbuat dari emas. Mereka berkata, ‘Kami hidup abadi dan tidak mati, kami lemah lembut dan tidak jahat sama sekali, kami selalu mendampingi dan tidak beranjak sama sekali, kami redha dan tidak pernah bersungut-sungut sama sekali. Berbahagialah orang yang memiliki kami dan kami memilikinya’. MasyaAllah… Sungguh dialog yang sangat indah. Jika kalimat tersebut dikutip, tentu banyak kaum Adam yang akan bertekuk lutut.

Dari dialog Rasulullah tersebut, dapat disimpulkan bahwa : sebaik- baiknya Bidadari Syurga, tetap lebih baik wanita yang solihah. Dengan kata lain, ‘Bidadari yang terindah adalah wanita solihah’. 



^_^


Subhanallah... sahabat-sahabat sekalian.. bersyukurlah kamu kerana menjadi seorang wanita... namun jadilah wanita solehah.. menjaga akhlakmu, menjaga ibadahmu, solatmu, auratmu, maka kamu amat dicemburui oleh bidadari-bidadari Syurga.... Duhai saudariku muslimah, maukah kamu menjadi wanita yang lebih utama dibanding bidadari? Allah meletakkan cahaya di atas wajahmu dan memuliakanmu di surga menjadi bidadari-bidadari surga. Maka, berlajarlah dan tingkatkanlah ibadah dirimu, agar Allah ridha kepadamu ...


Amin.... ^_^



sekian...

kasih sayang...




Tuesday 5 June 2012

Dakaplah Seeratnya...

Assalamualaikum...

Dengan lafaz Bismillahirrahmanirrahim...


Mesti semua tertanya2 tentang post ni kan...
Agak-agaknya la.. kenapa perlu dakap seeratnya ???

Erm sebenarnya apa yg nak dicoretkan kali ni ialah tentang cinta...
Ya.... betul tu... tapi cinta yang bagaimana ??
Tentu semua orang perlukan cinta kan... Cntalah yang menghidupkan hati kita...
Apatah lagi jika cinta itu kita dakap seeratnya dan kita simpan di tempat khas dalam hati kita...
Tapi.....
Cinta tu bukanlah sebarang cinta....
Cinta tu bukanlah sekadar perasaan...
Cinta itu lebih dari segala-galanya....
Namun bukanlah cinta antara kaum adam dan hawa...
Tapi... cinta kita yang sebenar-benarnya...
CINTA KEPADA ALLAH DAN RASUL...

Ana nak ingatkan pada diri ana terutamanya..
Dan juga kawan-kawan yang ana sayangi....
Sesulit mana ujian kepada kita... itulah tandanya Allah sayang...
Sesakit mana jasad kita... itulah kasih Allah untuk kita...
Sedalam mana kesedihan kita... Allah tetap bersama kita...
Sebahagia mana diri kita... itulah nikmat yang Allah beri.....
Tapi adakalnya kita lupa semua tu....
Seringkali kita alpa dengan kehidupan dunia....
Namun Allah tetap melihat dan menjaga kita dengan penuh kasih sayang....


Jadi kenapa kita tak boleh nak tunjukkan cinta kita pada Allah??
Adakah susah ??

Tidak kan...
Sebenarnya bila kita susah mesti kita ingatkan Allah...
Jadi bila kita senang, tetulah lebih kuat ingatan kita pada Allah....

DAKAPLAH SEERATNYA CINTA ALLAH...
SESUNGGUHNYA PERASAAN ITU LEBIH INDAH...

Sekian....
kasih sayang....

Sunday 3 June 2012

Secantik Bunga, Semanis Ukhuwah

PROLOG BHG 2


'' Orang yang bersyukur sentiasa malu untuk '' dimiliki'' selain oleh Allah. Apabila manusia tidak merasakan memiliki dan dimiliki, hatinya subur dengan syukur. Itulah kemuncak ketenangan dan kebahagiaan dalam hidup. '' 


Masih terngiang-ngiang di minda Fahi tazkirah papanya selepas mereka menunaikan solat maghrib berjemaah. Rasanya, dah lama tak duduk bersama mendengar tazkirah papanya. Rasa rindu pada zaman kanak-kanaknya datang menjengah, dahulu, ketika umurnya baru menjejak ke angka 5, papanya telah menitikberatkan pengisian rohani dalam jiwa mereka adik beradik. Justeru, aktiviti selepas solat maghrib dipenuhi dengan tazkirah, membaca aL-Quran dan sebagainya. Mama turut menjadi ustazah di rumah, mengawasi bacaan al-Quran dengan tajwid yang betul, bercerita tentang kisah-kisah Nabi. Bagi Fahi, suasana di rumah lebih menenangkan berbanding di luar rumah. Iskandar juga turut terkesan dengan situasi tersebut, kerana dengan usianya yang baru mencecah 20 tahun, dia tidak suka melepak di luar rumah seperti rakan-rakan sebayanya yang lain.


'' Fiya... '' Panggil Fahi perlahan.

'' Erm... kenapa ? '' Jawab Fiya lambat-lambat.

'' Dah tidur ke ? Jangan la tidur dulu, mata Fahi ni tak nak tertutup pun. '' Balas Fahi lagi sambil menggosok kedua-dua matanya yang tidak ngantuk.

'' Mana ada orang tidur, tak nampak ke Fiya tengah baca buku ni. '' Jawabnya acuh tak acuh.

'' Erm... kedai buku macam mana ? Dah lama tak pergi tengok kedai tu. ''

'' Okey je. Cuma nak tambah ruang baru, ingat nak buat satu sudut untuk sudut bacaan, agak-agak okey tak buat macam tu ? Ye la, orang tak semestinya datang kedai nak beli buku. '' Soal Fiya pula.

'' Erm, interesting jugak cadangan tu, rasanya kalau Fahi nak baca-baca buku ke, bolehlah datang kedai tu. Tapi nak letak buku apa je ? ''

'' Ingat nak letak buku agama sikit, majalah ke, buku-buku yang memberi pengetahuan dan informasi terkini. Letak buku yang tak dijual kat kedai la macam surat khabar, selain daripada novel. '' Ulasnya panjang lebar.

'' Laa.. ingatkan nak letak novel, boleh baca free je, tak payah nak beli. Hehehe... ''

'' Kalau macam tu bankrap la kedai Fiya, semua orang datang nak baca je, beli tak nak. '' Sanggah Fiya sambil membetulkan letak duduknya.

'' Ala, orang main-main je la. Buat la expresi muka macam budak-budak mintak gula-gula tu. Ingat ada orang nak kesian ke ? '' Jawab Fahi lagi sambil menarik bantal yang dipeluk Fiya.

'' Hehehe... cakap je la jeles sebab muka Fiya lagi comel. Kan, kan, kan.. '' Ucap Fiya sambil tersenyum lebar.

'' Erm, dah masuk bakul tu, angkatlah sendiri. Sabar je la, ni bukan masalah comel ke tak okey. Sekarang ni dah muka kita seiras, mestilah muka Fahi pun cute jugak. Nak mengaku sorang-sorang memang tak patut betul. '' Ngomel Fahi panjang lebar.

'' Tak adalah, Fahi kan rapat dengan papa, Fiya pulak rapat dengan mama. So, ada la tu beza. ''

'' Ada pulak macam tu. ''

'' Ish, tak perasan dah pukul 12.00 malam. Dah la orang nak tidur. '' Ucap Fiya sambil menarik semula bantalnya yang dipeluk Fahi.

'' Erm.. penat tak ? Nak orang tolong urutkan ke ? '' Tanya Fahi pula.

'' Tak apalah, hari ni tak ada la penat sangat. Kalau nak mintak tolong dodoikan boleh ? ''

'' Okey, orang pasangkan ayat al-Quran ea. Esok bangun awal kejutkan Fahi sekali. '' 

'' Okey, selamat malam. Maaf salah silap. ''

'' Night, Fahi jugak. ''

Malam terus merangkak melabuhkan tirai. Suasana yang sunyi dan sepi amat mendamaikan. Berbeza pula suasana di bandar, waktu begini masih sibuk dengan bunyi kenderaan. Ada sesetengah penduduk bandar yang masih melepak-lepak di kawasan-kawasan tertentu seperti gerai makan. Ada pula di kalangan mereka yang bekerjaya, menghilangkan penat seharian bekerja dengan menghabiskan sebahagian malam di kelab-kelab malam. Juga terdapat segolongan mereka yang mengisi waktu-waktu begini dengan bersujud merendah diri pada Sang Pencipta, melaburkan cinta pada yang selayaknya, menzahirkan kesyukuran dengan sepenuh jiwa, dan mendambakan kehidupan yang lebih tenang di Syurga nanti.

Saturday 2 June 2012

Secantik Bunga, Semanis Ukhuwah...


PROLOG



'' Kamu bila lagi nak cuti Fiya ? '' Tanya Puan Khadijah, sambil menghidangkan lauk pauk yang telah siap dimasak di atas meja makan. Sebentar lagi keluarga Tuan Hasyim akan berkumpul untuk menikmati makan malam bersama keluarga. 


Masuk hari ini, sudah tiga hari bagi pasangan kembar seiras, Intan Fahiya dan Intan Hafiya bercuti di rumah kedua orang tua mereka. Memandangkan Fahi telah mendapat cuti seminggu daripada majikannya, Fiya turut mengambil cuti untuk menghabiskan masa bersama keluarga.


'' Tak tahu lagi Ma. Fiya kan selalu ikut time cuti Fahi. Kalau Fahi tak dapat cuti, tak dapatlah Fiya nak balik. Itulah, dulu Fiya dah suruh Fahi kerja je sama-sama dengan Fiya, tapi dah dia tak nak. Tak kan nak paksa pulak. Fahi kata tak seronok lah kerja kat tempat yang sama, nanti orang susah nak bezakan muka. ''


'' La, kesitu pulak fikirnya, dah memang kamu tu kembar seiras, mestilah serupa. Kamu tak nak ke beli kereta untuk kegunaan sendiri ? '' Tanya Puan Khadijah lagi.


'' Tak apalah Ma. Kereta Myvi yang Papa kasi tu pun memang untuk kongsi dengan Fahi. Jimat sikit kos minyak. Minyak pulak asyik nak naik aje. Ha.. ni mesti Ma takut rindu kat Fahi dengan Fiya kan ? '' Duga Fiya sambil tersenyum.


'' Ya lah. Dah kamu bertiga je anak Mama. Kalau kamu dengan Fahi tak ada, tinggal lah Iskandar sorang dengan Mama. Is tu lelaki, takkan Mama nak ajak dia pergi teman Mama shopping pulak. ''


'' Daripada Is tu duduk menghadap televisyen je, baik la Ma ajak dia teman pergi shopping, apa salahnya. ''


'' Haa.. apa je lah yang anak beranak ni bualkan dari tadi. Isu semasa ke isu luar biasa ? '' Sampuk Tuan Hasyim seraya mengambil tempat di meja makan.


'' A'ah kan Pa, macam rancak je bunyiknya. '' Sambut Fahi pula yang baru muncul di ruang makan tersebut bersama Iskandar.


'' Apa yang luar biasanya bang ? Macam biasalah isu anak-anak abang ni ha. ''


'' Kenapa dengan anak-anak abang yang ? ade buat sayang merajuk ke ? '' Soal Tuan Hasyim lagi.

'' Mama tu sebenarnya nak ajak papa pergi dating berdua. Papa kan asyik duduk kat pejabat aje. Tak bosan ke ? '' Iskandar pula menyampuk.

'' Ke situ pulak kamu ni Is, tapi betul jugak cadangan Is tu kan bang. Sekali sekala abang temanlah saya pergi shopping ke, melancong ke. Dah lama kan abang tak cuti, rehat-rehatkan lah badan tu sikit. '' Sokong Puan Khadijah.

'' Betul sayang nak pergi ? Esok jugak abang amik cuti. ''

'' Papa dengan Mama ni, dah macam pengantin baru pulak Fiya tengok. Mengalahkan pengantin baru pun ada. Betul tak Fahi ? ''

'' Betul, betul, betul. Tak habis-habis beromantik depan kitorang. Ni yang Fahi jeles ni heheheh... ''

'' Aik, Kak Long jeles ke ? Ha... tu maknanya dah ada la tu tanda-tanda. '' Ulas Iskandar sambil menggaru-garu kepala yang tidak gatal.

'' Tanda apa pulak ni ? '' Serentak Fahi dan Fiya menyoal.

'' Ha tengok tu, betul la tu Is kata tadi. Kak Ngah pun dah kena jugak ni. ''

Semua mata tertumpu ke arah Iskandar, namun jawapan masih belum keluar daripada mulut Iskandar. Kelihatan Fahi dan Fiya saling berpandangan, Tuan Hasyim dan Puan Khadijah hanya tersenyum melihat gelagat anak-anak mereka yang telah meningkat dewasa. Terasa masa berlalu begitu cepat. Jika dahulu mereka baru pandai bercakap, kini, mereka masing-masing bakal mengharungi kehidupan yang lebih mencabar. Namun itu bukan menjadi penghalang untuk mereka menunjukkan ukhuwah kasih dan sayang yang telah diterapkan dalam diri mereka sekeluarga.
'' Maksud Is tu apa ? '' Tanya Puan Khadijah pula.

'' Laa Mama tak tahu ke ? Is rasa macam dah nak dapat bakal abang ipar je. Mama tak teringin ke nak dapat menantu ? ''

'' Amboi, jauhnya Is fikir. Kak Ngah tak ada calon, tapi kalau kak long awak tu tak tahu la pulak kan. ''

'' Hai, Fahi pulak kena dah. Dah, kak long tak nak masuk campur, kak long nak amik air orange kejap kat dapur. ''

'' Haa.. tu lari tu, alasan je kak long tu. Betul tak Pa ? ''

'' Sudah-sudah la kamu kenakan kakak kamu tu, jomlah kita makan. Rasa macam sedap je sayang abang masak, tak boleh tunggu dah ni. '' Usik Tuan Hasyim lagi.

'' Untuk abang jugak, mestilah saya masak special-special selalu. ''

'' Ok la, hari ni Is baca doa makan, esok Papa pulak ea. ''

'' Ok, Papa setuju, erm lepas makan ni semua siap-siap, nanti  boleh jemaah solat maghrib sama-sama. Lepas tu  ada tazkirah sikit Papa nak bagi kat bilik solat. ''

'' Baik Papa. '' Jawab Fahi, Fiya dan Iskandar serentak.


Friday 1 June 2012

Cintaku hanya keranaMu

Pernah tak kita salah faham kat kawan kita ??
erm... tu yang angguk2 tu....
tak yah la nak malu2... Ana pun macam tu jugak...
mesti ada kan.. biaselah perkara yang berkaitan hati ni...
Syaitan tu mesti cari peluang nk rosakkan hati kita walaupun x jumpe lubang nak mencelah masuk...
tp x pernah la plak kan kite dngar syaitan putus asa nk hitamkan hati kita ni...
samalah kita.. lau kawan kita kecik hati ngn kita...
takkan kita nk biarkan and buat x tahu...
agak2 nye macm tu ke sikap kita lau nak dapat jiran yang baik di Syurga naty ???
tepuk skit dada tu...
bagi salam elok2... pastu try tanye...
kita nak jadi kwan yg mcm mana untuk kawan yg kita sayang ???
so... jomlah....
erm jom ape ye ???
haa... jomlah kita ubah sikap kita...
perbaiki akhlak kita...
ingat !!!!
x semestinya yang bertudung labuh je...
semua org pon x terkecuali...
x kire lah yg pkai kopiah ke.. pkai songkok tinggi ke.. or yg pkai songkok n kopiah time solat  je..
yang mawar berduri pon camtu jgak...
kan manis dah elok2 pkai lawa2...
tp tibe2 akhlak kita x cantik....
okey2 balik kepada kawan kecik hati tu...
macam tu lah juga kita kena jga hubungan kita dengn ALLAH...
kalau dngn kawan pon kita dah rase bersalah...
apetah lagi dngn ALLAH...
Ana pun ingatkan diri ana juga...
apepon yang kita buat dlm dunia ni....
Allah adalah segala-galanya...
Ana pernah dnga satu cerita drpd kawan Ana...
mase tu kami smua baru je lpas adakan majlis bacaan yaasin dan solat hajat bersama2...

kawan ana tu cerita ada seorg alim di tempat tinggalnya...
satu hari orang alim tersebut nak masuk ke tandas awam...
tp...
time2 nak masuk tu, kena pulak bayar RM0.20...
biaselah lau guna tandas awam...
tapi apa yang menyentakkan naluri ialah...
dengan tiba2 orang alim tersebut menangis dng sungguh2nya...
terkjutlah org yang menjaga tandas tersebut...
lalu org yang menjaga tu pun brkata '' kalau hanya kerana RM0.20 kamu mnangis, tak mengapalah... kamu x perlu bayar ''
kemudian dngan teresak2 org alim tersebut berkata " saya bukan menangis kerana harga RM0.20 ini, tetapi saya menangis krna untuk memasuki tempat yang kotor ini pun perlukan bayaran... apetah lagi jika ingin masuk ke SYURGA ALLAH... "

Oleh itu, ana menyeru kpada sahabat2 yg ana kasihi sekalian...
bersyukurlah kpada Allah...
Allah tidak pernah melupakan kita walau sedetik.. walau kita mlakukan ksalahan..
Allah tidak pernah biarkn kita sendirian...
Allah hantar kan kita kawan yang baik2...
supaya kita sedar bahawa Allah amat sayngkan diri kita....

Sekian,
Kasih sayang...


Thursday 31 May 2012

Assalamualaikum...

Erm... acctually x de ape nak kongsi hari ni...
harap dengn adanya blog ni dapat memberi manfaat kpd para pembaca...
yang dh berlalu biarlah pergi..
tp yang bakal datang, janganlah disia-siakan...
apepon hope semua gembira...
dan turut bersyukur kerana masih dikurniakan nyawa untuk bernafas dan mengirup udara segar untuk kesekelian kalinya....
rasanya x terhingga nikmat yang Allah beri...
bersyukurlah selalu...

okey.....
kepada mawar berduri yang sangat berharga...

yang sering menjadi kunjungan si kumbang....
jagalah diri sebaiknya...
pelihara lah maruah dan darjat yang Allah kurniakan untuk kamu....

jaga akhlak.. jaga tingkah laku...
ingat tu !!!!!
raihlah bahagia di Syurga....
perbanyakkan amal ibadah........
kematian tu suatu yang pasti....
peringatan untuk diri ana juga...
semoga hari-hari yang mendatang akan lebih membahagiakan hati dan jiwa kita...
semoga lebih banyak amalan dan ibadah yang dapat kita lakukan...
sekian...
kasih sayang...